Sebanyak 14 klub sepakat untuk menutup bursa transfer sebelum kompetisi dimulai. Sementara saat ini, aktivitas jual-beli pemain selesai pada akhir Agustus.
Salah satu klub yang menolak penutupan transfer lebih awal adalah Manchester United. Manajer Setan Merah, Jose Mourinho, menyebutkan bahwa lebih banyak kerugian dibandingkan keuntungan dari keputusan itu.
Sebabnya, klub-klub Inggris tak akan bisa memberikan respons andai ada pemain pilarnya yang digaet oleh tim dari liga negara lain.
"Pendapat saya berasal dari sudut pandang seorang pelatih. Jelas saya mendukung hal itu (penutupan bursa transfer lebih awal) karena saya hanya fokus pada proses pelatihan, tentu saja saya ingin mempunyai skuat saya dan bekerja dengan mereka serta melakukan menjalani pramusim bersama mereka, saya tak ingin menunggu keputusan di saat-saat terakhir," kata Mourinho di Soccerway.
"Itulah perspektif pelatih. Ada perspektif lain, di mana saya juga bisa mengaitkan diri saya. Saya harus berbagi masalah dengan para petinggi klub. Sudah jelas bahwa keputusan itu tak seragam di segala penjuru Eropa, jelas bahwa kita sedang membuka elemen, merugikan klub Inggris dan itulah alasan mengapa Manchester United memilih untuk tak melawannya."
"Mereka bisa datang ke klub Inggris dan membeli pemain serta meninggalkan mereka tanpa adanya kemungkinan untuk melakukan respons cepat. Ini merupakan elemen kelemahan."
"Saya berharap bahwa klub saya cukup kuat, bahwa saat kami menutup pintu, kami menutup bursa transfer untuk jual-beli. Saya berharap klub saya bisa bertindak seperti itu. Tapi, klub Inggris lainnya akan menghadapi risiko," imbuh manajer asal Portugal itu.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.